Wagubri Tutup Kegiatan PKA dan PKP,  Pahmijan Raih Pemuncak Pertama Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan III.

  • Selasa, 15 Desember 2020 - 17:13:57 WIB | Di Baca : 2110 Kali

 

Seriau,- Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan III dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan XI di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau resmi ditutup oleh Wakil Gubernur Riau H. Edy Natar Nasution, Selasa (15/12) di Balai Serindit Gedung Daerah Provinsi Riau

Dalam pelatihan yang berlangsung selama 91 hari ini, Drs.H. Pahmijan. MPd yang saat ini menjabat Kabid SMK Dinas Pendidikan Provinsi Riau berhasil meraih pemuncak pertama dalam Diklat yang diikuti oleh 30 orang. Sedangkan pemuncak kedua diraih oleh Riau Suryani Nasution. MPd dan pemuncak ketiga diraih oleh drh. Tuti Wahyu Winanti.

"Alhamdulillah saya terpilih menjadi pemuncak pertama dalam kegitan Pelatihan Kepemimpinan Administrator. Ini hasil kerja keras hampir selama 3 bulan terbayarkan dengan meraih pemuncak pertama," kata Pahmijan, Selasa (15/12) di Pakanbaru

Sementara Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Riau Joni Irwan mengatakan peserta kegiatan Pelatihan dan Kepemimpinan Administrator Angkatan III di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau sebanyak 30 orang. Sedangkan jumlah peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan XI sebanyak 40 orang. Kegiatan PKA berlangsung mulai tanggal 3 September hingga 7 Desember 2020 Sedangkan PKP berlangsung  4 September hingga 14 Desember 2020. Metode pembelajaran pelatihan terdiri pembekalan pakar, pemutaran film pendek, diskusi, pemecahan kasus, studi lapangan, merancang aksi perubahan, konflik, konseling, penyusunan produk pembelajaran dan seminar. Pemetaan dan evaluasi peserta yang telah dilakukan sepanjang pelatihan dengan melibatkan komponen fasilitator, penguji dan mentor. Seluruh peserta telah dilakukan penilaian. 

Tim evaluasi kelulusan peserta pelatihan dinilai oleh Kepala BPSDM, penjamin mutu lembaga pelatihan, penyelenggara dan Widiaswara. Dari hasil penilaian dan evaluasi seluruh peserta baik PKA dan PKP semuanya dinyatakan lulus dan juga diumumkan 3 pemuncak terbaik PKA dan PKP." Bagi peserta lulus berhak mendapatkan sertifikat. Penilaian tidak hanya akumulasi penjumlahan nilai akademik saja, tetapi juga sikap dan perilaku peserta. Karena nilai moral seorang pemimpin sangat dibutuhkan," kata Joni Irwan.

Sementara Wagubri H. Edy Natar Nasution saat menutup Pelatihan Kepemimpinan Administrator dan  Kepemimpinan Pengawas berharap  kegiatan ini dapat menumbuh kembangkan kompetensi pemimpin perubahan sehingga materi pelatihan yang disajikan secara efektif baik melalui ceramah interaktif, studi kasus dan diskusi dapat diterima dengan baik. Selain itu, tak kalah penting, studi lapangan yang memiliki keungulan dalam upaya mengadopsi dan mengadaptasi inovasi kedalam aksi perubahan peserta pelatihan. Kompetensi yang dibangun dalam kepemimpinan dengan tujuan pimpinan perubahan mampu membuat, merencanakan kegiatan dan mengimplementasikan kegiatan dimana tempat dia bertugas." Peran pemimpin birokrasi sangat besar dalam mendukung kebijakan pemerintah pusat dan daerah. Oleh karena itu harus diselaraskan dengan peningkatan kompetensi manejerial yang dimiliki oleh aparatur. Memberikan layanan tepat dan cepat merupakan tuntutan dari masyarakat saat ini," kata Wagubri. (zal).





Berita Terkait

Tulis Komentar